Memanfaatkan lahan sempit menjadi lahan pertanian yang produktif

perkebunan tumpang sari pak mardi
Bapak mardi asal dusun margasih Rt 08/03 Desa margajaya kecamatan pamarican ini adalah salah seorang petani yang multi akan pertaniannya yaitu mulai dari budidaya pepaya california, budidaya kacang tanah dll. bapak 2 orang anak ini menekuni pertanian bisa dikatakan belum lama beliau sangat pintar dalam mengolah lahan sempit ataupun lahan tidur menjadi lahan produktif. inilah contohnya dikebun seluas 100 Bata beliau sulap menjadi lahan yang menghasilakan keuntungan lumayan besar dengan lahan yang minim beliau menyulapnya menjadi lahan yang kaya akan tanaman holtikultura. tumpang sari adalah strategi yang bapak mardi terapkan karena dengan lahan minim namun harus penuh dengan banyak tumbuhan yang bermanfaat "saya menanam pepaya california di lahan yang dekat dengan sungai supaya pas kemarau saat penyiraman lebih mudah. kemudian sayapun terapkan konsef tumpang sari dibawah atau disela-sela pohon pepaya saya tanami kacang tanah ataupun cabe rawit. dan di area kering yang jauh dari DAS saya tanami kacang tanah yang tumpang sari dengan singkong" begitulah menurut beliau karena dengan tumpang sari pendapatan dari lahan seminimpun  akan berpenghasilan lebih besar. belajar dan terus belajar ialah yang beliau lakukan sekarng untuk mencari ilmu-ilmu baru untuk diterapkan dilapanagan. Dan inilah beliau yang sedang melakukan kunjungan ke daerah cidolog ke tempat perkebunan cabe merah silaturahim adalah mempererat persaudaraan dan berbagi ilmu pengetahuan terutama di bidang ilmu pertanian.

Pak mardi petani pepaya desa margajaya kecamatan pamarican

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Memanfaatkan lahan sempit menjadi lahan pertanian yang produktif"

Post a Comment